Perbedaan Pada Mobil Matic dengan Mobil Manual

Perbedaan Pada Mobil Matic dengan Mobil Manual

Mobil merupakan salah satu kendaraan yang paling banyak diminati rakyat Indonesia. Karena mampu memberikan kenyamanan dan keamanan lebih dibandingkan dengan menggunakan motor. Selain itu, banyak muncul mobil baru dengan harga yang cukup terjangkau sehingga semakin banyak orang yang mampu untuk memilikinya. Mobil ini dapat dibedakan melalui jenis transmisinya yaitu matic dan manual.  Perbedaan mobil matic dan manual sangatlah mencolok sehingga hal ini penting untuk diketahui bagi Anda yang ingin membeli mobil sebagai kendaraan pribadi ataupun keluarga.

Beberapa perbedaan tersebut adalah

1. Pengoperasian dan Kenyamanan

Mobil manual menggunakan pedal gas, rem dan kopling. Ketika menukar gigi maka pedal kopling harus ditekan terlebih dahulu kemudian tuas kopling digeser untuk berpindah gigi sesuai dengan keinginan Anda. Sedangkan pada mobil matic hanya menggunakan pedal rem dan gas. Perpindahan gigi justru diatur oleh gearbox dengan penanda yang biasa berupa N (netral) keadaan berhenti, P (parking), R (reverse) untuk mundur, D (drive) berkendara kecepatan tinggi, 2 untuknberkendara dengan kecepatan sedang, dan L (low) berkendara untuk kecepatan rendah. Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa perbedaan mobil matic dan manual dari segi kemudahan pengoperasian dimiliki oleh mobil matic dibandingkan dengan manual. Karenanya mobil matic menjadi incaran banyak orang terutama yang tinggal di kota-kota besar. Hal ini juga yang menyebabkan berkendara dengan mobil matic lebih nyaman daripada dengan mobil manual.

Baca juga Kelebihan Busi Iridium Dibanding yang Biasa

2. Perawatan dan harga

Perawatan mobil harus dilakukan secara berkala untuk menjaga performa kendaraan tersebut. Namun, perawatan yang perlu dilakukan serta harga suku cadang antara mobil matic dan manual berbeda. Perbedaan mobil matic dan manual terletak pada komponen mesinnya. Mesin pada mobil matic lebih kompleks dibandingkan dengan manual. Karenanya, biaya perawatannya juga lebih mahal, selain itu beberapa suku cadangnya tidak mudah diperoleh sehingga berdampak dengan tingginya harga suku cadang tersebut. Ketika berkeinginan untuk membeli mobil baru maka perbandingan harga mobil matic jauh lebih mahal dibandingkan manual. Walaupun demikian, harga jual bekas mobil matic lebih tinggi daripada manual karena banyaknya permintaan.

Related Posts